Dzikir Singkat di Pagi Hari Yang Pahalanya Sama Dengan Berdzikir Selama Berjam-Jam

Dzikir adalah salah satu ibadah yang agung,karena dengan berdzikir banyak sekali manfaat yang diperoleh oleh seorang Muslim. Terutama manfaat ketenangan batin. Allah berfirman “(yaitu) Orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tenteram» (QS. ar-Ra’d: 28).

Kita sepakat bahwa Allah tidah pernah menyalahi janjinya. Maka inilah perniagaan yang tidak ada ruginya, menjanjikan dan pasti diperoleh laba yang menguntungkan. Maka melazimkan dzikir, menyibukkan lisan dengan zikrullah adalah pilihan yang tepat dan petut di budayakan.

Baiklah kita berusaha untuk  membuat ibadah kita menjadi lebih banyak dan berpeluang besar untuk memasukkan kita dalam surgaNya. Selain itu ibadah ringkas yang berpahala besar butuh untuk kita sebarluaskan agar amalan ini menjadi keuntungan bagi saudara-saudara kita [bagi kita semoga menjadi simpanan pahala di sisiNYa] amin.

Di pagi ini kami ingin membagikan sebuah dzikrullah yang ringkas tetapi memberikan manfaat yang besar bagi pembacanya. Dzikir ini spesifik khusus untuk dzikir pagi hari. Defenisi pagi hari di sini setahu saya [untuk aktivitas dzikir] waktunya terentang mulai dari ba’da subuh sampai dengan terbitnya matahari.

Baiklah, berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Muslim [no. 7088] & Turmudzi [no. 3092], dari Ibnu Abbas, Rasulullah [saw] keluar dari [menemui] Juwairiyyah, dan dia berada di mushallanya, dan beliau kembali sedang dia masih di mushallanya , lantas Rasulullah [saw] bersabda: “engkau tak henti-hentinya  di mushallamu ini.” Dia menjawab ‘ya’. Kemudian Rasulullah [saw] bersabda  “sungguh aku telah mengucapkan empat kalimat tiga kali kalau di timbang dengan apa yang engkau katakan niscaya lebih berat dari yang engkau ucapkan, “SUBAHANALLAH WABIHAMDIHI, ‘ADADA KHALQI, WARIDA NAFSIHI, WAZINATA ‘ARSYIHI, WAMIDADA KALIMATIHI.”

Jadi hanya dengan mengucapkan dzikir itu tiga kali kita akan mendapatan pahala dzikir yang lebih berat timbangannya yang dilakukan berjam-jam atau beberapa lama waktunya. Dan ini hanya tiga kali, termasuk bagian dari dzikir pagi.

“mahasuci Allah dan segala puji bagiNya, sebanyak mahlukNya, sebagaimana yang diridhainya, seberat timbangan arsyiNya.”