Bolehkah kita mengulangi shalat?

Tidak boleh mengulang-ulangi shalat kecuali ada udzur syar’i :batal, keluar angin, tiba-tiba teringat belum wudhu, tiba-tiba sudah shalat sementara shalat ashar misalnya baru terdengan azan, beum masuk waktunya berarti itu memang harus di batalin.

Tapi kalau hanya tidak khusyuk lalu di ulangin, ini godaan setan yang lain lagi ini, karena ini perbuatan bid’ah, gak boleh ngulangin shalat yang sudah dikerjakan, karena sdah dikerjakan, gak boleh lagi. Yah tidak khusyuk yah itu konsekuensinya, resiko kita, makanya kita harus fokus gitu kan, fokus!

Masa kalau teman-teman sekalian kalau diundang oleh walikota, kemudian datang, kita betul-betul mengatur kata-kata kita, bahkan kita khawatir kalau ada salah satu kata-kata kitat yang terpelintir, salah. Masa sama Allah [swt] kita tidak bisa menjaga itu?  Jadi jangan diulangin yah, nggak boleh ngulangin shalat secara khusus, apalagi berhubungan dengan masalah shalat nih, gak boleh diulangin kecuali ada udzur syar’i. Misal belum masuk waktu shalat tadi, baru masuk waktu yah kita batalin dan kita mulai shalat dari awal lagi. Atau sudah selesai shalat ternyata memang belum masuk waktu shalat, atau tidak punya wudhu, atau salah kiblat, hal-hal yang mendasar, itu diulangin. Tapi kalau nggak, setau saya itu gak boleh, itu was-was. Apakah saya kena peyakit was-was? Ya jelas.