Bahan Renungan Meningkatkan Spirit Shalat Subuh Berjamaah
Shalat subuh adalah salah satu diantara shalat wajib yang
ditentukan waktunya. Shalat subuh bagi seorang laki-laki muslim afdhalnya
dilaksanakan secara berjamaah di Masjid. Shalat subuh berjamaah adalah salah
satu tolak ukur sejauh mana kejujuran dan keimanan seorang muslim. Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam bersabda :
“tidak ada
shalat yang lebih berat [dilaksanakan] bagi orang munafik daripada shalat subuh
dan isya. Seandainya mereka tahu [keutamaan] yang terdapat di dalamnya niscaya
mereka akan melakukannya kendati dengan merangkak.” [HR. Bukhari & Muslim]
Di dalam sebuah riwayat shahih bahwa Ibnu Umar ra. Pernah berkata
“ketika kami tidak melihat seseorang dalam shalat subuh atau isya’, kami
langsung berprasangka buruk padanya.”
Ini wajar, mengingat shalat-shalat lain selain subuh dan
isya bisa dilakukan oleh seseorang dengan mudah karena memang waktunya
bertepatan dengan saat bekerja dan terjaga.
Oleh karena itu tidak ada yang mampu konsisten menjaga
shalat isya dan subuh secara berjamaah selain orang beriman yang diharapkan ada
kebaikan muncul darinya.
Shalat subuh berjamaah juga menjadi barometer kebangkita
umat islam. Dikisahkan, pasca meletusnya perang antara Mesir dan Israel tahun
1973, ada salah satu seorang tentara Mesir berkata kepada tentara Yahudi, “demi
Allah, kami akan memerangi dan mengalahkan kalian sampai ada diantara kalian
yang bersembunyi di balik pohon dan
batu, kemudian batu itu berkata, “hai hamba Allah, hai muslim, ini ada Yahudi
di belakangku kemarilah dan bunuhlah dia”. Tentara Mesir ini memaksudkan berita
dari Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang tertera dalam sebuah hadits
lantas tentara Yahudi menjawab, “semua itu tidak akan terjadi sebelum shalat
subuh kalian sama jumlahnya dengan shalat jum’at kalian.” [Al-Badru fii Hatstsi
‘ala shalatil Fajr].
Apa saja keutamaan yang didapat oleh orang-orang yang
senantiasa menjaga shalat subuh secara berjamaah? Berikut ini diantaranya :
Mendapatkan berkah
dari Allah swt
Shalat subuh berjamaah berpeluang mendapatkan berkah dari
Allah Ta’ala. Sebab, aktivitas yang dilaksanakan pada waktu pagi, terlebih
aktivitas wajib dan dilaksanakan berjamaah seperti shalat subuh telah di doakan
agar mendapatkan berkah, terlebih ayng mendoakannya adalah Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam : “Ya Allah, berkahilah umatku pada waktu paginya.” [HR. Abu
Dawud, Tirmidzi, dan Ibnu Majah].
Mendapatkan cahaya
yang sempurna di hari kiamat
Kondisi pada waktu subuh umumnya masih gelap, walau dengan
penerangan listrik masih ada. Namun, dengan kondisi seperti itu justru terdapat
ganjaran besar dari Allah Ta’ala bagi manusia-manusia yang menuju Masjid buat
melaksanakan shalat dengan cahaya yang sempurna di hari kiamat kelak.
Nabi sallallahualaihiwasallam bersabda, “sampaikan berita
gembira kepada orang-orang yang berjalan pada saat gelap menuju masjid, dengan
cahaya yang sempurna pada hari kiamat.” [HR. Abu Dawud & Tirmidzi].
Mendapat ganjaran
shalat malam sepenuh waktunya
Manfaat ini sangatlah besar bagi kita di mana dengan shalat
subuh berjamaah kita mendapat ganjaran shalat malam sepenuh waktunya. Pertanyaannya
bisakah kita shalat malam sepenuh waktu malam? Tentu sangat sulit dengan
beragam aktivitas siang hari yang juga harus kita kerjakan. Namun demikian,
pahala melakukan shalat malam sepenuh waktu malam ternyata bisa kita dapatkan
dengan melakukan shalat subuh secara berjamaah, dalam hadits Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam di sebutkan :
“Barang siapa yang melakukan shalat isya berjamaah,
maka dia sama seperti manusia yang melakukan shalat shalat setengah malam. Barangsiapa
yang melakukan shalat subuh berjamaah, maka dia sama seperti manusia yang
melakukan shalat malam sepanjang waktu malam itu.” [HR. Muslim].
Berada dalam jaminan
Allah Ta’ala
Berada dalam jaminan Allah Ta’ala artinya orang yang
melaksanakan subuh dengan sempurna antara lain dengan melaksanakannya
berjamaah, maka dia berada dalam jaminan dan perlindungan Allah Azza wa Jalla,
dengan begitu, siapa yang berada dalam dalam perlindungan Allah, orang itu
tidak boleh di sakiti, orang yang berani mencelakakannya terancam dengan azab
yang pedih, sebab dia telah melanggar perlindungan yang Allah berikan kepada
orang tadi, dalam haditsnya, Rasulullah shallalahu alaihi wa sallam bersabda :
“Barang siapa yang melaksanakan shalat subuh maka dia berada
dalam jaminan Allah. Maka jangan sampai Allah menuntut kalian sesuatu apa pun
pada jaminan-Nya. Karena barangsiapa yang Dia tuntut pada jaminan-Nya, pasti
Dia akan mendapatkannya kemudian dia akan di telungkupkan pada wajahnya di
dalam neraka.” [HR. Muslim]
Dibebaskan dari sifat
munafik
Siapakah dari dari kita yang bisa menjamin bahwa dirinya
telah suci dari penyakit kemunafikan? Bukankah dahulu para tokoh salaf, yang
notabene kemimananya lebih baik daripada kita, senantiasa takut dan khawatir
terjangkiti sifat kemunafikan? Lantas, tidakkah kita seharusnya lebih layak
untuk khawatir terhadap kondisi kita dewasa ini? apalagi hidup dalam dunia
dengan godaan yang demikian banyak menerpa.
Shalat subuh secara berjamaah adalah salah satu upaya yang
bisa kita tempuh agar bisa terhindar dari terjangkit penyakit kemunafikan itu,
disebutkan dalam hadits :
“Tidak ada shalat yang lebih berat [dilaksanakan] bagi orang
munafik daripada shalat subuh dan Isya. Senadainya mereka tahu keutamaan yang
terdapat di dalamnya, niscaya mereka akan melakukannya kendati dengan
merangkak. Sungguh aku telah hendak memerintahkan kepada petugas azan untuk
iqamat [shalat] kemudian aku mengambil bara api dan membakar rumah orang yang
tidak keluar melaksanakan shalat di masjid.” [HR. Bukhari & Muslim].
Jamaah shalat subuh
dipersaksikan oleh malaikat
“Malaiakt bergantian melihat kalian pada siang dan malam. Para
malaikat itu bertemu di shalat subuh dan shalat asar. Kemudian yang bermalam
dengan kalian naik [ke langit] dan di tanya oleh Rabb mereka, dan Dia lebih
tahu keadaan hamba-hambaNya, bagaimana kondisi hamba-hambaKu?” para malaikat
menjawab, “kami meninggalkan mereka dalam keadaan shalat, dan kami mendatangi
mereka dalam keadaan shalat.” [HR. Bukhari & Muslim].
Berpeluang mendapatkan
pahala haji atau umrah bila berdzikir hingga terbitnya matahari
Rasulullah shallahu alaihi wa sallam bersabda : “barang
siapa yang shalat subuh berjamaah kemudian dia duduk berdzikir kepada Allah
hingga matahari terbit, lantas shalat dua rakaat, maka baginya seperti pahala
haji dan umrah, yang sempurna, sempurna, sempurna.” [HR. Tirmidzi].
Kesempatan untuk
melaksanakan shalat sunah subuh
Kesempatan lain yang bisa di dapatkan dengan mengupayakan
shalat subuh secara berjamaah adalah shalat sunah subuh dua rakaat. Shalat sunah
subuh dua rakaat ini punya kelebihan tersendiri yang disebutkan dalam hadits, “dua
rakaat [shalat sunah] subuh lebih baik dari pada dunia dan segala isinya.” [HR.
Muslim].
Keselamatan dari
siksa Neraka
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “tidak
akan masuk neraka seorang yang shalat sebelum terbitnya matahari [subuh] dan
terbenamnya matahari [asar].” [HR. Muslim].
Kemenangan dengan
melihat Allah Ta’ala pada hari kiamat nanti
Dari Jarir Bin Abdullah al-Bajali radiyallahu ‘anhu berkata,
“kami pernah duduk bersama Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, kemudian
beliau melihat ke bulan di malam purnama itu, Rasulullah bersabda, “ketahuilah
bahwa sesungguhnya kalian akan melihat kepada Rabb kalian sebagaimana kalian
melihat kepada bulan ini. kalian tidak terhalangi melihatnya. Bila kalian mampu
untuk tidak meninggalkan shalat sebelum terbitnya matahari dan shalat sebelum
terbenamnya matahari, maka lakukanlah!” [HR. Bukhari & Muslim]
Semoga motivasi ini memicu kita untuk senantiasa bisa
menjaga shalat subuh secara berjamaah, bahkan menularkannya kepada
saudara-saudara kita yang lainnya. sumber : Buletin Al-Balagh, menebar dakwah merespon realita.
Bahan Renungan Meningkatkan Spirit Shalat Subuh Berjamaah
Reviewed by Unknown
on
9:59 PM
Rating:
No comments